Gue nggak tau
lagi harus berkata apa dan harus bagaimana untuk mencari solusi agar masalah
yang gue hadapi sekarang bisa berkurang. Kini gue merasakan banyak masalah
silih datang berganti tanpa ada ujungnya. Sekarang ini gue sangat risih sama
seseorang yang selalu mengganggu gue. Harus berapa ribu kali lagi agar dia
tidak menggangguku. Dan semua itu membuat gue sangat risih dan terganggu oleh
semua tingkah laku yang dia perankan.
Gini ya,
sebenarnya saat gue masuk di akademi ini gue mengakatan bahwa gue hanya perlu
menyapa semua orang yang ada diakademi ini. Gue juga nggak perduli apa yang
mereka lakukan dan gue nggak perlu tahu dan saat gue udah nggak di akademi ini
gue nggak perlu mengingat mereka lagi. Karna masuk di akademi ini bukan
keinginan gue dan gue hanya perlu melewatinya aja selama 3 tahun. Setelah lebih
dari 2 tahun pandangan gue mulai berubah dan gue tahu klo gue nggak boleh
melupakan temen2 yang udah baik sama gue, gue nggak boleh melupakan
iip,yagus,slamet,oda,alis,zulham dan yang baik sama gue. Dan gue nggak boleh
melupakan mereka.
Tadi di atas
gue membahas masalah pertemanan dan sekarang gue membahas masalah percintaan. Dimasalah
percintaan gue di Akademi kampus itu sebenarnya nggak ada sama sekali gue
tertarik sama temen 1 kampus dan angkatan gue. Dulu pernah gue bilang gue suka
sama seseorang yang nggak perlu gue sebutin namanya dan itu sebenarnya gue
hanya ingin membuat sebuah sensasi aja. Gue udah jenuh dan bosan aja dan
kebetulan dulu ada orang yang mendesak gue agar suka sama dia. makanya dulu gue
nggak terlalu ngotot sama tu orang dan gue agak santai aja klo dia udah punya
pasangan. Dan ada 1 orang lagi yang membuat gue risih. Kenapa? Dia katanya suka
sama gue dan gue ya tentu nggak suka sama dia. tapi dia seperti memaksa agar
gue suka sama dia dan tentu nggak bisa donk. Ini masalah hati dan guenggak suka
sama loe dan kenapa loe harus maksa gue agar mau sama loe. Cinta itu nggak
harus memiliki dan itu adalah hokum alam. Gue kemarin baru dengar dari temen
gue katanya gue ada hati sama dia makanya dia tetap ngotot sama tu orang. Dan gue
baru tau loh dan gue nggak tau dia dapat info dari mana dan siapa yang
menyebarkan info konyol itu. Klo misalnya gue tau siapa tuh orang, pasti gue
sumpal mulutnya pake kaos kaki gue nggak perduli itu cowok apa cewek. Hanya sekedar
konfirmasi aja tolong dengan sangat
tolong jangan mengusik kehidupanku yang sekarang ini. Gue udah banyak masalah
didalam pikiran gue ini. Banyak beban yang harus gue lewatin.
Dan diakhir
kata gue bilang untuk masalah percintaan itu nanti dulu. Sekarang masih banyak
mimpi Dan keinginan yang belum tercapai. Biarlah rasa ini gue tunda tuk sementara dan setelah gue
mewujutkan mimpi dan keinginan gue baru gue akan mencari angsa putih gue yang
gue cintai dan sekarang gue belum menemukan angsa putih itu dan suatu saat
angsa putih itu akan gue temukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar