Jalan pulang

kemarin sore aku sangat gelisah, aku duduk di kursi, baring di kasur, dan baring di kursi hanya karena mendengarkan jika kesehatan dia terganggu. setelah melakukan hal-hal tadi aku langsung mandi karena mungkin dengan mandi bisa sedikit menghilangkan resah gelisah. pada saat waktunya dia pulang, aku ingin mengantarkannya pulang karena aku takut ada apa-apa dijalanan. tanpa pikir panjang pun aku mengantarkannya. aku sudah tidak terlalu memikirkan bagaimana caranya aku pulang nanti. apakah aku akan tersesat karena tidak tahu jalan atau aku akan pulang lebih lama dari biasanya karena tersesat. yang aku pikirkan adalah bagaimana dia bisa sampai kerumah dan beristirahat. itu saja sudah cukup membuat diriku ini tenang. tapi aku sengaja belum memberi kabar jika aku sudah sampai dirumah karena aku pikir jika dia sudah beristirahat, jadi aku tidak ingin mengganggu. tapi ternyata dia menanyakan aku sudah sampai rumah apa belum. maaf untuk itu.... dan akhirnya aku bisa tidur dengan nyenyak

memutar dan menghentikan waktu

Hidup itu keras dan tidak mudah...tapi..aku jauh lebih keras dan tidak terkalahkan. saat aku membaca tulisan itu dibuku seseorang, terlintas dalam benakku saat dua tahun yang lalu. dimana aku merasakan keras dan tidak mudahnya hidup. aku tersadar selama dua tahun aku menjalani hidupku ini. aku hanya melihat jam dinding. aku melihat kapan tibanya hari esok dan hari esok hingga aku tak tahu lagi apa yang akan aku lakukan di hari esok dan esok lagi. walaupun aku memiliki teman yang perhatian terhadapku, aku tidak pernah berbagi ceritaku kepada temanku. kadang temanku bertanya dan menyemangati aku, tapi aku tidak bisa untuk mengatakan apa pun kepada mereka. aku pikir bahwa walaupun aku bercerita kepada mereka tentang perasaanku yang hanya seperti rumput yang tumbuh digurun pasir yang sepi ini, mereka hanya bisa mendengar dan memberikan semangat dan masukan. aku pikir itu tidak merubah apapun selain menambah kegusaran didalam diriku. 

setelah mereka pergi dari lingkunganku pun aku merasa seperti biasa saja. tidak ada yang membuat hatiku semakin sedih saat mereka pergi. saat aku sedang berada di kampus pun aku hanya melihat kapan waktunya akan berakhir, kapan waktunya istirahat, kapan waktunya pulang dan kapan waktunya untuk libur. di kelas pun aku merasa bahwa hanya tubuhku yang berada di ruangan itu, tapi tidak jiwaku. jiwaku seperti pergi dan merasakan sesuatu yang tidak bisa aku rasakan sama sekali. tapi ini berbeda dengan sekarang ini. aku seperti mempunyai semangat untuk terus hidup, seperti ada yang menarikku untuk terus dan terus berjuang. kehadirannya dalam hidupku ini membuat aku bisa berubah dengan sendirinya tanpa aku memerintah diriku sendiri untuk berubah. saat dulu aku ingin memutar waktuku, sekarang aku malah ingin menghentikan waktu. aku ingin hidup dan selamanya melihatnya. walaupun perbedaan yang membuat dia jauh dariku. aku harap itu bukanlah sebuah masalah. aku harap itu adalah sesuatu yang bisa membuat aku dan dia menjadi lebih dekat dan lebih...

seorang atau seekor ampibi

hari ini aku memikirkan seuntai kata yang baru-baru ini terdengar dikupingku, yaitu ampibi. ampibi adalah hewan yang hidup di dua alam, darat dan air. aku berfikir mengapa ampibi bisa hidup di dua alam yang berbeda. apakah dia merasa nyaman dengan 2 alam tersebut, apakah dia terpaksa hidup di 2 alam tersebut, ataukah dia menemukan pemandangan yang sangat indah sehingga dia mampu dan mau berkorban untuk terus hidup di 2 alam yang berbeda tersebut. mungkin secara tidak langsung aku telah menggambarkan untaian kata untuk diriku sendiri. tapi, aku bukanlah seekor ampibi, aku adalah seorang manusia yang dulunya tidak mempunyai arah dan tujuan untuk hidupku sendiri sampai akhirnya tiba dimana aku mulai mencoba untuk bangkit dan menjadi diriku sendiri. 

tapi aku menemukan sesuatu yang bisa menjadi kekuatanku untuk terus hidup di 2 alam tersebut. sebab aku telah menemukan sebuah pemandangan yang sangat indah dan bahkan aku ingin setiap saat melihat dan memandangi pemandangan ini. aku rela terjebak di 2 alam tersebut asalkan aku tetap terus bisa melihat dan memandangi pemandangan tersebut. walaupun selalu terpikir didalam benakku bahwa aku menginginkan hidup di 1 alam yang ingin aku menggapainya. tapi itu tidak menjadi masalah karena pemandangan itu menjadi sebuah alasan kenapa aku akan menjadi lebih dari sekedar kuat untuk hidup di 2 alam yang berbeda ini. walaupun dia berkata suatu hari nanti tidak apa jika aku ingin hidup hanya di 1 alam.

MILIK KAMU SELAMANYA

motto akyu "milik kamu selamanya". saat aku membaca pesan itu, jantungku berdetak sangat kencang dari biasanya, tubuhku dipenuhi dengan air, tubuhku terasa panas dan dingin, hatiku terasa sangat bahagia yang teramat luar biasa. aku berharap itu bukan hanya seuntai kata hiburan untukku. aku mengharapkan itu adalah kata yang keluar dari hatinya. aku ingin semua itu nyata dan apa adanya. aku tidak pernah melakukan hal segila ini untuk memasukkan semua isi perasaanku di dalam tulisan seperti ini, apalagi hal ini akan dibaca semua orang yang membuka blog ku ini. mungkin orang yang mengenalku akan bertanya kepadaku. mengapa aku menolak wanita yang sudah jelas mencintaiku. alasanku yang pertama adalah karna aku tidak menyukainya, aku tidak melihat apa pun darinya yang bisa membuat aku bahagia. saat temannya bertanya kepadaku apakah aku mau untuk menerimanya walau hanya 1 hari? aku dengan tegas menjawab tidak. aku bukanlah tipe orang yang senang mempermainkan cinta dan perasaan seseorang. walaupun hanya untuk 1 hari saja, maka aku akan membuat sebuah kesalahan besar dalam hidupku jika aku menerima tawaran itu. dan itu membuat aku kecewa karna mereka pikir aku adalah seorang pria yang........?. alasan kedua aku tidak menerima wanita yang mengatakan dia menyukaiku adalah karna dia mengatakan bahwa dia menyukaiku dalam waktu yang sangat singkat dan kami tidak saling mengenal satu sama lain. aku hanya mengenal namanya dan aku tahu yang mana orangnya. tapi aku tidak mengenal hatinya. bagaimana bisa dia bilang menyukaiku padahal kami tidak saling bertemu lebih dekat. aku rasa itu bukanlah sebuah cinta, itu hanyalah kekagumannya terhadapku. dia sangat salah menilaiku dengan begitu singkatnya. 

cintaku itu butuh proses dan aku perlu meyakini hatiku apakah aku merasakan kehangatan cinta jika berada didekatnya. dan sekarang aku yakin jika aku sangat menginginkan dia bukan karna apapun, tapi karna the power of love...

janjiku sebagai seorang pria

malam ini ada seorang temanku mengirimkan aku sebuah pesan sms yang memintaku untuk membuka salah satu akun facebook. dia ingin menunjukkanku sesuatu yang membuat hatinya terluka. setelah aku buka dan aku lihat, aku mencoba merasakan apa yang ia rasakan. aku bisa merasakan rasa sakit yang teramat dalam di dalam hatinya. aku bisa merasakan betapa hancur dan kecewa didalam hatinya. didalam benakku terlintas sebuah pikiran bahwa apa rasanya jika kejadian yang dialami temanku ini di alami juga olehku. di dalam benakku aku mengucapkan rangkai janji untuk ku sebagai seorang pria. bahwa aku akan menjadi seorang lelaki yang tidak akan menyakiti hati pasanganku, aku tidak akan pernah memikirkan wanita lain selain dirinya, aku akan berusaha untuk lebih dari setia untuk diriku dan dirinya. 

janji-janjiku bukanlah hiasan belaka, aku sadar bahwa aku adalah seorang manusia yang tidak sempurna, tapi aku akan berusaha untuk memegang janjiku sebagai seorang pria. aku tahu jika Luka pada tubuhmu dan luka dihatimu adalah dua hal yang berbeda. tak seperti luka ditubuhmu, tak ada obat yang bisa menyembuhkan luka di hatimu dan lukanya bisa tinggal sepanjang hidupmu dan tak bisa sembuh. hanya ada satu hal yang bisa menyembuhkan hati yang terluka. tetapi obat itu sangat sulit didapatkan karena kau hanya akan mendapatkannya dari orang lain...

obat itu adalah "kasih sayang"

mereka bukan hakim ku

malam ini aku sangat kaget dan terkejut saat mendengar cerita itu. aku tidak habis pikir, kenapa sih hal ini harus sampai dipermasalahkan seperti ini. menurutku ini bukanlah sebuah masalah, tapi ini adalah sisi lain dari manusia. aku sadar jika aku di posisi yang berbeda. aku sadar jika kedudukanku lebih rendah. aku sadar untuk saat ini aku bukan siapa-siapa. untukmu yang telah mencampuri kehidupan pribadiku, terima kasih atas usahamu untuk menjatuhkanku. tapi pondasi yang telah aku bangun selama 3 tahun ini sudah cukup kuat untuk diriku. aku sebenarnya masih tidak mengerti, kenapa kamu melakukan hal yang tidak pantas untuk kamu lakukan. aku hanya berharap semoga tuhan memberikan balasan yang setimpal untukmu yang telah membuat hidupku menjadi tidak sebebas apa yang aku harapkan. dalam hati kecilku, aku memikirkan satu hal yang aku sendiri belum menemukan jawabannya. dosakah aku mencintaimu, mendampingi dirimu, aku menjadi diri sendiri, tak perduli apa kata dunia, kunanti hari ketika cinta datang, cinta menang, bila ketika mulutnya kejam. mereka bukan hakim kita. oh tuhan dengarkan lah doa.

Masa yang akan Datang...???

Dimasa yang akan datang, ntah itu 1 bulan, 1 tahun ataupun 1 dekate lagi. aku ingin hidupku di penuhi dengan kebahagiaan yang sangat aku harapkan selama ini. Dimana aku memiliki kebebasan untuk membahagiakan diriku. untuk sekarang ini aku tidak lagi takut untuk menjadi seekor ampibi. sebab, kamu bisa membuatku untuk terus bertahan dan bersemangat menjalani semua ini. aku berfikir bahwa tuhan telah mengirim seorang peri untuk menyelamatkan ku dan aku berharap juga untuk membahagiakanku. Jangan dengarkan perkataan orang, tapi dengarkanlah suara hatimu, karna suara hatimu adalah darimu dan untukmu.

Bicara masa yang akan datang, aku berfikir satu hal, bahwa aku hanya ingin hidup seperti awan. bebas dan tenang. ketika aku tua nanti, aku mempunyai seorang istri dan mempunyai 2 orang anak, satu laki-laki dan satu perempuan. lalu aku meninggal duluan, dan begitulah kehidupanku berlangsung. sayang semua tidak semudah itu, merepotkan sekali.

Make a Wish

guntur menghiasi hariku siang ini. bumi seolah tahu bahwa aku sedang merasakan sebuah kesedihan dan ketidakadilan. langit pun mencerminkan perasaan hatiku saat ini. langit seolah tahu bahwa aku tidak dapat berkata sepatah kata pun untuk kesedihanku ini. walaupun aku sadar bahwa aku mungkin membuat sebuah kesalahan karena aku terlalu terbuai akan kebahagiaan. tapi apakah semua ini salah? aku ingin merasakan kebahagiaan juga, bukan hanya kesedihan. aku sudah cukup belajar dari arti dari kesedihan. pada nanti saatnya tiba, aku akan melepaskan semua beban pikiranku di sebuah tempat yang tak akan terlupakan. dimana tempat itu adalah sebuah tempat terindah yang pernah aku kunjungi. dan aku akan membuat sepasang doa untuk kebahagiaanku. aku berharap dia akan berada di sampingku ditempat itu. aku berharap dia adalah satu-satunya kebahagiaan yang ada didalam hidupku. aku rasa aku bukanlah seseorang yang puitis dalam merangkai sepasang kata. aku bukanlah seorang yang dengan mudah mengucapkan sepasang kata. aku hanya bisa berbagi perasaanku lewat tulisan ini.

asumsi temanku tentang diriku

saat ini aku teringat 2 tahun lalu setelah aku mulai aktif dalam perkuliahan di kampusku. seorang temanku pernah mengatakan bahwa banyak wanita yang tertarik kepadaku. dia mengatakan kepadaku dalam hitungan hari aku bisa mendapatkan wanita cantik untukku dengan ketampananku. aku hanya bisa tersenyum dan dalam hatiku mengatakan, itu jika kamu adalah aku, aku adalah aku dan kamu adalah kamu. kita berbeda, aku bukan orang yang dengan mudah memamerkan atau memanfaatkan apa yang ada ditubuhku untuk mendapatkan seorang wanita. tapi aku ingin mendapatkan wanita karna aku menyukainya, dia yang bisa membuat hidupku lebih terasa hidup, dia yang membuatku selalu ingin berada disampingnya, dia yang menjadi inspirasiku dan dia yang menjadi semangat untukku dan untuknya. dan karna itu setiap wanita yang mengatakan cinta kepadaku, aku menolak cinta yang datang kepadaku, karena dia tidak memiliki itu.

bahkan yang lebih parahnya lagi, dia mengatakan dalam 2 tahun kedepan aku akan menjadi seorang pria yang memiliki banyak wanita. tapi aku mematahkan semua asumsi yang dia miliki terhadap diriku. dia tidak sepenuhnya mengenalku. semua orang ingin tahu siapa wanita yang menjadi kekasihku. mereka mulai membuatku bosan dengan tingkah laku yang mereka miliki. mereka terlalu haus akan percintaan. mereka terlalu meremehkan yang namanya cinta. menurutku mereka itu bukan menginginkan cinta, tapi mereka hanya ingin mempermainkan cinta. cinta itu bukanlah sebuah permainan. cinta itu kehidupan, kehidupan untuk menuju kesempurnaan dalam kebahagiaan yang abadi.

cinta itu buta, cinta itu gelap dan tidak melihat apa itu agamamu, apa itu sukumu, dan apa itu umurmu. cinta itu tanpa batas, selama kamu tidak melebihi batas cinta itu sendiri. cinta itu nyata.

FREEDOM

aku bermimpi, dimana aku bisa mendapatkan kebebasan dalam hidupku. bebas untuk bermimpi dan mungkin mendapatkan kebahagiaanku tanpa campur tangan orang lain. di hari ini aku mendapatkan sebuah kenyataan dimana sepertinya aku memang di takdirkan untuk selalu mendapatkan campur tangan orang lain. kenapa sih, di saat aku mulai menemukan kebahagiaan ku dan aku harus menahan semua ini. dunia serasa tidak berpihak kepadaku, semua ini tidak adil. kamu yang merasa temanku, aku mohon jangan campuri urusanku, ini hidupku. aku tidak pernah merasakan kebahagiaanku yang seperti ini. semua masalah yang aku hadapi selama ini serasa menghilang dari benakku. jika aku melihatnya, aku merasa semua beban yang selama ini aku simpan serasa menghilang. dan jika kamu ingin melihat kebahagiaanku, aku mohon jangan renggut kebahagiaanku ini. aku ingin menikmatinya selama mungkin, dan mungkin hingga aku sudah tidak lagi menginjakkan kakiku dibumi yang tercinta ini lagi.

mungkin aku seperti seorang anak kecil yang selalu ingin mewujudkan mimpi-mimpiku yang tak pasti ini. tapi jika aku yakin, maka aku akan bersungguh-sungguh dan tidak ada kata main-main dalam benakku ini. untukmu yang telah menjadi semangat dan inspirasiku. aku ingin melihatmu untuk selalu tersenyum dan membahagiakanmu. aku akan melakukan apa pun untukmu selama aku bisa melakukannya untukmu. maka aku akan sangat bahagia untukmu.

The power of LOVE

Dalam catatan ini aku menuliskan serangkai kata yang tidak biasa aku rangkai. ini adalah kisah dimana aku bermimpi, terjatuh, dan terbangun. kisah dimana aku bermimpi dengan bersungguh-sungguh hingga akhirnya aku harus mengubur mimpiku dan menjalani hidupku tanpa sebuah mimpi dan gairah kehidupan. aku tidak tahu apa yang akan aku lakukan dan apa yang akan terjadi suatu saat nanti. yang pasti aku akan berusaha menjalani hidupku ini karna aku sangat mencintai keluargaku. dan disaat aku menjalani hidupku tanpa sebuah gairah akan kebahagiaan aku terus bertahan dan terus bertahan hingga waktu dimana semua ini akan berakhir telah tiba. aku tidak ingin berbagi cerita untuk sahabatku karna aku ingin menceritakan cerita yang bahagia kepada semua temanku, bukan kesedihanku. bahkan ketika aku terbaring sakit sekalipun aku tidak ingin temanku melihat aku sedang sakit. bagiku aku  ingin menunjukkan bahwa aku ini orang yang tidak mempunyai banyak masalah dalam kehidupanku. 

Didalam keadaanku yang memilukan ini aku sampai tak memikirkan apa itu cinta dan apakah aku akan memiliki pasangan untuk hidupku yang memilukan ini. kadang kita meremehkan sesuatu yang kita anggap remeh, padahal nggak ada yang remeh jika kita bicara tentang cinta. aku ini sangat pemilih dalam urusan cinta. walaupun di luar sana banyak yang menyukaiku. aku menghargai itu dan aku sangat berterima kasih atas cintamu untukku. tapi aku akan memilih cinta untukku dimana aku merasa nyaman berada didekat dia. aku ingin berada didekat dia setiap saat, mendengarkan ceritanya, bahkan aku ingin dia yang bisa membuatku bangkit disaat aku akan terjatuh. bahkan mungkin aku ingin dia yang sempurna untuk diriku yang biasa. teman-temanku pernah bilang bahwa aku dapat memiliki banyak wanita dalam hidupku dengan ketampananku, tapi aku punya jalanku sendiri, aku memilih untuk tidak mempermainkan hati banyak wanita. suatu saat kalian akan mengerti apa itu rasa sakit didalam hatimu dan bagaimana rasanya disakiti dan menyakiti hati. ini sangat menggelikan, aku seperti anak kecil yang bermimpi akan kesempurnaan, padahal aku sendiri percaya bahwa tidak ada yang sempurna didunia ini.

Disaat seperti ini pun aku terlalu terlarut dalam sebuah labirin yang sangat indah ini. aku tidak ingin keluar dalam labirin ini. aku sangat menikmati labirin ini, aku bahkan rela untuk terjebak untuk waktu yang sangat lama di labirin ini. aku tidak akan menyesalinya dan aku akan selalu mengingat labirin ini. walaupun mungkin aku tidak akan bisa membangun sebuah taman di labirin ini dan aku berharap dimana aku bisa membuah taman di labirin ini. disini lah aku menemukan kebahagian dan aku menyadari bahwa aku menemukan sebuah blue sky. aku tidak tahu apakah ini hanya sebuah kekagumanku saja atau ini lah yang aku cari selama ini. yang pasti ini pertama kalinya aku merasakan sesuatu yang berbeda dan aku menyukai ini. walaupun aku tahu ini mungkin tidak akan menjadi kenyataan. Tidak ada yang bisa mengubah seseorang, tetapi seseorang bisa menjadi alasan kenapa orang bisa berubah. maybe, because the power of love......